Talkshow Menjadi Netizen yang Bijak dalam Bermedia Sosial Sukses Digelar di Ternate
jpnn.com, TERNATE - Belasan ribu masyarakat memadati lapangan bola Kelurahan Gambesi, Kecamatan Ternate Selatan, untuk menyaksikan talkshow Makin Cakap Digital bertajuk "Menjadi Netizen yang Bijak dalam Bermedia Sosial", Sabtu (20/4).
Talshow ini program nasional dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) yang dilaunching Presiden Jokowi sejak tahun 2021 lalu.
Manager Humas dan Media Literasi Digital Provinsi Maluku Utara Rinto Taib mengungkapkan talkshow Makin Cakap Digital sukses digelar dengan menghadirkan para narasumber berkompeten yaitu mereka yang bersertifikat TOT Literasi Digital 2024, antara lain Sasmita Abdurahman, Abdul Jalil, Lis Hamsir Ayub Wahab, Mohamad Jamil, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Kota Ternate Damis Basir, D'Facto atau konten kreator Maluku Utara Amal Hasanuddin.
"Talkshow diawali dengan sambutan dari Menteri Komunikasi dan Informatika Bapak Budi Arie Setiadi yang disaksikan melalui media video backdrop dan kemudian dilanjutkan dengan National Project Leader, Thamrin Ali Ibrahim dan Sultan Tidore, Husain Sjah," tutur Rinto.
Damis Basir mengatakan di dunia digital harus mengenal etiket berinternet atau yang lebih dikenal dengan Netiket (Network Etiquette), yaitu tata krama dalam menggunakan Internet.
"Hal ini dipandang penting, karena meskipun kita semua berada di dunia digital, namun, tetaplah berlaku aturan seperti halnya berada dalam kehidupan nyata sehingga kita juga dituntut untuk waspada kepada konten negatif yang tentu menyasar para pengguna internet, termasuk di Indonesia," katanya.
Dia mengatakan konten negatif atau konten ilegal di dalam UU Nomor 19 Tahun 2016 (UU ITE) dijelaskan sebagai informasi dan/atau dokumen elektronik yang memiliki muatan yang melanggar kesusilaan, perjudian, penghinaan atau pencemaran nama baik, pemerasan dan/atau pengancaman, penyebaran berita bohong dan menyesatkan sehingga mengakibatkan kerugian pengguna.
"Beberapa tips penting agar kita selalu bijak dalam bermedia sosial, pertama hati–hati menyebarkan informaasi pribadi ke publik. Kedua, gunakan etika saat berinteraksi dengan siapapun di media sosial. Kemudian hati–hati terhadap akun yang tidak dikenal. Pastikan unggahan di akun media sosial tidak mengandung SARA. Terakhir manfaatkan media sosial untuk membangun jejaring atau relas," katanya.