Tambah Satu Profesor, Langkah Unnes Menuju PTNBH Makin Dekat
jpnn.com, SEMARANG - Pengukuhan Agus Hermanto sebagai profesor di bidang administrasi publik Universitas Negeri Semarang ( Unnes ) dihadiri sejumlah politisi Senayan.
Tidak hanya dari Partai Demokrat tapi juga dari parpol lainnya, seperti Ketua DPR RI Bambang Soesatyo, Wakil Ketua DPD RI Ahmad Muqowan, Ketua Komisi I Abdul Kharis Almasyhari, Mukhamad Misbakhun, Satya W Yudha, Teguh Juwarno, dan beberapa politikus lainnya.
Karangan bunga dari tokoh-tokoh penting juga ramai di Gedung Unnes. Seperti ucapan selamat dari Presiden Joko Widodo, Wakil Presiden Jusuf Kalla, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, Menko Bidang Kemaritiman Luhut Pandjaitan, Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Mensesneg Pratikno, Wakil Ketua MPR RI Ahmad Basarah, Edie Baskoro Yudhoyono, Fahri Hamzah, dan masih banyak lagi.
Agus yang politikus Demokrat dinilai layak mendapat gelar kehormatan profesor. Menteri Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir yang hadir dalam pengukuhan Prof Agus mengungkapkan, gelar kehormatan (profesor) bisa diperoleh siapa saja. Tidak hanya untuk politikus tapi juga dari swasta. Asalkan memenuhi syarat dan ketentuan.
Salah satu syaratnya adalah harus doktor, aktif mengajar, melakukan riset dan publikasi di jurnal dalam negeri maupun internasional yang bereputasi.
Foto: Mesya/JPNN.com
"Tidak mungkin Unnes sembarangan mengusulkan seseorang mendapatkan gelar profesor. Bukan karena melihat Prof Agus itu seorang politisi," kata Menteri Nasir di Kampus Unnes, Rabu (25/7).