Tambang Saripi Rambah Areal HGU
Dua Tahun Kerusakan Lahan Capai 100 HaSabtu, 06 Oktober 2012 – 04:02 WIB
Belum lagi saat ini di kalangan masyarakat Boalemo semakin resah. Pasalnya, lokasi tambang yang dikelola secara tradisional itu sudah banyak menelan korban jiwa.
"Persoalan tambang saripi ini sudah sejak tahun 2010 lalu. Seharusnya saat ini sudah ada jalan keluar dari pihak Pemda Boalemo untuk mengatasi adanya korban yang terus berjatuhan serta kerusakan lahan di lokasi pertambangan tersebut,"kata Yanto Umadji warga Paguyaman, Boalemo.
Ia mengatakan, jalan keluar yang cukup efektif dalam menangani masalah ini cukup simple atau mudah. Yakni sesegera mungkin Pemerintah Daerah Boelemo merealisasikan janji untuk menyediakan lahan Kakao beserta bibitnya. Sehingga para penambang beralih profesi menjadi petani Kakao dan tidak melakukan penambangan lagi.