Tangkis Serangan ke Fadli Zon dengan Foto di Makam Beethoven

jpnn.com - JAKARTA - Kubu pendukung pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menuding kubu Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) tidak cerdas dalam berpolitik. Tudingan itu terkait dengan upaya memojokkan Fadli Zon selaku Sekretaris Tim Pemenangan Prabowo-Hatta, dengan foto di makam Karl Marx untuk mencitrakan bahwa Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu pemuja komunis.

Namun, Ketua DPP Gerindra, Asrian Mirza menilai serangan dari kubu Jokowi-JK dengan foto Fadli di makam Karl Marx itu justru menunjukkan pendukung pasangan calon presiden usungan PDIP, Hanura, PKB dan NasDem itu tengah panik. “Asal tuduh orang tanda pihak Jokowi mulai panik,” kata Asrian kepada JPNN, Jumat (27/6).

Asrian yang juga orang dekat Fadli Zon itu menegaskan, berpose di depan makam tokoh terkenal tidak lantas otomatis menjadi pemuja atau pengikut pemikiran sang tokoh. “Kalau ada tokoh foto di samping makam Doly di Malang, apakah berarti memuja germo yang populer di kalangan hidung belang?” ujarnya.

Asrian menambahkan, Fadli Zon saat berkunjung ke luar negeri memang sering menyempatkan diri menziarahi atau berkunjung ke tokoh-tokoh terkenal. Asrian merinci, Fadli  juga menziarahi makam John F Kennedy, Abraham Lincoln, Joseph Bros Tito hingga Martin Luther King.

Sementara di dalam negeri, kata Asrian menambahkan, Fadli juga ziarah ke makam Bung Karno, Pak Harto maupun Jenderal Sudirman. “Jadi bukan hanya ke Karl Marx saja, juga Mozart, Ludwig van Beethoven hingga ke para syuhada Perang Bosnia. Jadi itu (mengunjungi makam tokoh terkenal, red) hal yang biasa dia lakukan,” kata Asrian yang beberapa kali menemani Fadli mengunjungi makam tokoh terkenal di mancanegara.

Karenanya, Asrian juga memunculkan sejumlah koleksi foto Fadli Zon di depan makam Beethoven di Wina Austria. Menurut Asrian, foto itu diambil pada 2012. "Saya ada di situ," lanjutnya.

Sebelumnya, Fadli Zon menuding Revolusi Mental gagasan Jokowi sebenarnya merupakan ide komunis. Tudingan Fadli itu sebagai serangan balik karena Prabowo dikait-kaitkan dengan Nazi lantaran musis Ahmad Dhani yang juga mendukung capres usungan Koalisi Merah Putih itu tampil dengan kostum ala Heinrich Himmler dalam klip Prabowo-Hatta We Will Rock You.

Namun, Juru Bicara Jokowi-JK, Hasto Kristiyanto yang tak terima Revolusi Mental dianggap gagasan komunis lantas menyerang Fadli dengan foto caleg terpilih dari Partai Gerindra itu di makam Karl Marx di London. Menurut Hasto, justru kunjungan ke makam Karl Marx itu menunjukkan spiritualitas Fadli.(ara/jpnn)