Tantang Sebut Komandan Penanggung Jawab
Jumat, 05 April 2013 – 18:44 WIB
JAKARTA - Ketua Eksekutif Indonesian Human Rights Committee for Social Justice (IHCS), Gunawan, menilai hasil penyelidikan TNI Angkatan Darat atas peristiwa penyerangan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan, Sleman, Yogyakarta, menyisakan sejumlah pertanyaan. Pertama, karena penyelidikan telah menyebut sejumlah pelaku berasal dari oknum anggota kesatuan Kopassus, namun tidak menyebut para penanggung jawab.
"Padahal di ketentaraan, terutama di pasukan khusus, pengunaan senjata dan pergerakan pasukan selalu ada penanggungjawabnya. Apalagi jalan dari Gunung Lawu ke Yogyakarta melewati Kartasura, di mana Markas Group 2 Kopassus berada," ujar Gunawan di Jakarta, Jumat (5/4).
Hal yang kedua, hasil penyelidikan menurutnya juga terkesan hanya mengartikan sempit jiwa korsa yang sekadar kesetiakawan atau solidaritas prajurit.
JAKARTA - Ketua Eksekutif Indonesian Human Rights Committee for Social Justice (IHCS), Gunawan, menilai hasil penyelidikan TNI Angkatan Darat atas
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Pernyataan Terbaru Mendikdasmen Abdul Mu'ti soal Kenaikan Gaji, Honorer Bisa Senang
Selasa, 19 November 2024 – 15:00 WIB - Humaniora
Cara Indonesia Re Membangun Budaya Integritas dan Akuntabel
Selasa, 19 November 2024 – 14:38 WIB - Humaniora
Kemendagri Bikin Acara Identitas Kependudukan Digital Sejalan dengan Asta Cita Prabowo
Selasa, 19 November 2024 – 14:26 WIB - Nasional
Usut Kredit Fiktif Rp220 M, KPK Panggil Pihak BPR Bank Jepara Artha
Selasa, 19 November 2024 – 14:20 WIB
BERITA TERPOPULER
- Daerah
Mahasiswa ITB Diduga Bunuh Diri, Lompat dari Lantai 27 Apartemen
Selasa, 19 November 2024 – 13:41 WIB - Humaniora
Pernyataan Terbaru Mendikdasmen Abdul Mu'ti soal Kenaikan Gaji, Honorer Bisa Senang
Selasa, 19 November 2024 – 15:00 WIB - Sepak Bola
Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Erick Thohir: Berikan yang Terbaik, Percaya Kita Bisa Bangkit
Selasa, 19 November 2024 – 12:10 WIB - Jatim Terkini
Kecelakaan di Situbondo, Mantan Pembalap Hokky Krisdianto Meninggal
Selasa, 19 November 2024 – 10:35 WIB - Hukum
Said Didu Diperiksa Polisi Gegara Kritik PSN PIK 2, Pakar Minta Publik Hormati Proses Hukum
Selasa, 19 November 2024 – 11:25 WIB