Tengah Malam ke RS, Gubernur Ganteng Berang...Lihat tuh
"Saya sampaikan ke Plt Dirut RSUD, PNS yang tak disiplin silakan pindah jika tak bisa bekerja. Untuk tenaga honor yang tidak disiplin, kita kemarin sudah lepas 59 orang. Tidak tertutup kemungkinan akan kita lepas lagi," katanya.
Menurutnya, jumlah tenaga honor di RSUD melebihi kebutuhan. Logikanya, jika tenaga berlebih seharusnya pelayanan juga lebih maksimal.
Kemudian, mengenai fasilitas RS juga didapatinya masih buruk. Seperti banyak ruangan yang tidak berfungsi sarana dan prasarananya. Seperti bel di kamar, tidak berfungsi sehingga harus diakali dengan telepon.
"Itu ada sejak tahun 2013, dan tahun 2014 sudah rusak baru satu tahun. Ada juga catatan keuangan. Ada pemasukan parkir, dan lain sebagainya. Saya akan kirimkan Inspektorat untuk mengaudit runyamnya persoalan di sini seperti apa. Persoalan RSUD ini sudah seperti benang kusut. Menurutnya jangan sampai ada pegawai yang tiba-tiba memiliki mobil bagus," katanya.
Kemudian dia mendapati ada juga kamar yang kapasitasnya sudah tidak layak. RSUD menumpuk pasien dalam satu kamar karena kamar lainnya tidak bisa digunakan.
Kamar harus layak, untuk kenyamanan pasien. "Sementara ketika kami akan anggarkan, tidak bisa. Karena belum waktunya," katanya.
Dia mengatakan jangan ada yang melindungi dan menutup-nutupi persoalan yang ada di RSUD ini. Zola dengan emosi dan setengah berteriak mengatakan jika ada yang melakukan itu akan dibawa ke tanah hukum, siapa pun orangnya.
"Yang melakukan itu, benar-benar tidak punya hati. Kasian kan masyarakat, lihat saja tadi. Kalau terbukti bersalah, akan saya laporkan ke kejaksaan, siapapun itu," katanya.