Tentara AL AS yang Pernah Bersekolah di Jakarta Ini Merilis Album Tentang Hidupnya
Namun lama-kelamaan mantan atlet tenis ini pun memilih menciptakan musiknya sendiri.
Dia mulai aktif menulis lagu pada 2018 setelah menemukan banyak hal yang menimbulkan ragam pertanyaan di dalam benaknya. Ketidaktahuannya dalam menemukan jawaban dari setiap pertanyaan itulah yang kemudian sangat memengaruhi lirik dan musik yang ia buat. Khususnya di dalam album terbarunya, ‘Help Me Understand’.
“Aku sudah ke berbagai bagian di dunia ini dan aku suka baca buku untuk mencari jawaban. Tetapi masih banyak hal-hal yang enggak bisa aku temuin jawabanya. Makanya aku bikin album ini dan semoga ada orang-orang yang bisa ‘help me understand’,” tutur pria yang pernah bersekolah di SMP 19 Kebayoran ini.
Help Me Understand merupakan album yang berisikan lagu-lagu dengan warna musik yang berbeda dan lirik yang begitu dalam.
Digarap sejak November 2020, Marki banyak memberikan sentuhan instruments yang similar (synth, drums, piano, guitar, trumpet) pada setiap lagunya sehingga warna musiknya lebih bervariasi karena ada nuansa R&B, alternatif dan hip-hop.
Total ada 10 lagu yang ada di dalam album tersebut. Lagu-lagu tersebut berjudul Depth of Solitude (feat. J Cook); Abandoned and Chosen; Jakarta 3 Maret; 4AM in Senopati; How Will I Know, Tokyo?; Serenade of Lies; Help Me Understand; Saat Matahari Terbenam; Saat Matahari Terbenam; Chances (Feat. Jayko); dan I Care in The End.
Marki mengaku ada dua lagu andalan pada album terbarunya ini, yaitu Help Me Understand dan Saat Matahari Terbenam.
“Dua lagu ini liriknya sangat jujur-sejujurnya menceritakan perasaanku yang terpendam selama ini,” jelasnya.