Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tepati Janji, Hakim Agung Berangkatkan Anak Korban Banjir Sumbar ke Tanah Suci

Selasa, 09 Juli 2024 – 05:04 WIB
Tepati Janji, Hakim Agung Berangkatkan Anak Korban Banjir Sumbar ke Tanah Suci - JPNN.COM
Hakim Agung Prof Yulius mewakili Mahkamah Agung dan masyarakat peradilan meletakkan batu pertama pembangunan kembali surau yang hanyut di terjang banjir bandang di Nagari Parambaan, Kecamatan Lima Kaum, Sumatera Barat, Sabtu (6/7/2024). Foto: dok sumber

"Hari ini langsung kami serahkan biaya pembangun Surau Tigo Batua sebesar Rp 200 juta kepada Wali Nagari untuk langsung dibangun," ungkap Yulius.

Selain itu, MA juga membantu tabungan biaya pendidikan bagi anak korban banjir bandang sekitar 120 orang masing-masing menerima Rp 1 juta dan ditambah tas sekolah dan dari Dharmayukti Karini 50 pcs mukenah.

Terakhir, Prof Yulius juga membantu anak korban banjir bernama Ilyas Awalludin berangkat ke tanah suci untuk menunaikan ibadah umrah.

Tidak itu saja, MA juga memberikan bantuan uang tunai kepada petani penggarap lahan di Nagari Baringin, Limo Kaum dan Nagari Cubadak yang terdampak bencana banjir bandang.

Sementara itu Bupati Eka Putra sampaikan apresiasi dan terima kasih kepada keluarga besar MA RI dan Hakim Indonesia beserta jajaran yang sudah membantu warga Tanah Datar korban pasca banjir bandang.

"Kami pemerintah daerah Tanah Datar sampaikan apresiasi dan terima kasih atas bantuannya. Ini menambah semangat bagi kami. Dengan dibangunnya Surau Tigo Batur, tentunya ini akan menambah semangat warga kami untuk beribadah. Insyaallah, Surau ini nantinya akan dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat untuk shalat berjamaah dan kegiatan keagamaan lainnya," tandas Eka.

Bupati Eka juga berharap kepada masyarakat Nagari Parambahan khususnya warga Jorong Tigo Batur untuk senantiasa meramaikan Surau dengan melakukan sholat berjamaah dan kegiatan keagamaan.

"Insyaallah dari Surau ini akan melahirkan para hafiz dan hafizah, agar pahalanya terus mengalir kepada yang membantu dan kepada pemilik lahan yang sudah bersedia menghibahkan tanahnya," tambahnya.

Di kesempatan tersebut Prof. Yulius menyampaikan keprihatinan terhadap bencana banjir bandang yang terjadi di Nagari Parambahan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA