Terfavorit di Kalangan Milennial, Gojek Buktikan Karya Anak Bangsa Unggul dari Asing
Dalam kategori Aplikasi Transportasi, tercatat Go-Jek lebih banyak digunakan oleh 70,4% responden dibanding Grab 45,7%. Riset Alvara menampilkan data bahwa minat konsumen terhadap Go-Jek berkaitan dengan kualitas layanan yakni Mudah Digunakan (13,9%), Lebih Cepat (11,2%), dan Aplikasi Termurah (8,8%).
Mayoritas responden yang menggunakan kedua aplikasi (dual user) menilai Go-Jek lebih bisa diandalkan dan lebih lengkap. Dari seluruh responden, konsumen lebih banyak merekomendasikan Go-Jek daripada kompetitornya, dengan skor net promoter (NPS) 18,9.
Pada kategori aplikasi pesan-antar Makanan, mayoritas pengguna aplikasi Pesan Antar Makanan di semua kelompok usia, Go-Food dianggap sebagai pelopor food delivery dan pemimpin pasar layanan antar makanan online, yang diukur berdasarkan brand awareness, penggunaan (usage) dan loyalitas konsumen (loyalty).
Go-Food mendominasi pasar pesan-antar makanan karena jauh lebih banyak digunakan oleh konsumen atau 71,7%, dibanding GrabFood 39,9%. Terkait aplikasi pesan-antar makanan itu, responden boleh memilih dua aplikasi.
Seperti di transportasi, mayoritas milenial juga memilih Go-Food karena aspek kualitas layanan, sedangkan GrabFood lebih diasosiasikan dengan harga dan promo murah. Konsumen lebih banyak merekomendasikan Go-Food dengan skor net promoter 14,9.
Terkait penilaian aplikasi pembayaran digital, Go-Pay mencapai 100% di kalangan milenial. Angka ini mengungguli para pemain lain seperti OVO yang berasosiasi dengan Grab (96,2%), Dana (50,3%), PayTren (47%), LinkAja (35%).
Go-Pay juga paling banyak digunakan oleh 67,9% responden, dibanding dengan pemain aplikasi pembayaran digital sejenis. Konsumen juga lebih mempromosikan Go-Pay dibanding aplikasi pembayaran digital sejenis. Ini berdasar dari nilai net promoter yang lebih tinggi yaitu 14,3.(chi/jpnn)