Terungkap, Bos WikiLeaks Dua Kali Menghamili Pengacaranya Selama di Persembunyian
jpnn.com, LONDON - Pendiri WikiLeaks Julian Assange menjadi ayah dua anak selama bersembunyi di Kedutaan Besar Ekuador di London. Ibu dari anak-anak itu tak lain adalah pengacara Assange sendiri.
Diberitakan Daily Mail, Minggu (12/4), pengacara asal Afrika Selatan berusia 37 tahun, Stella Morris, telah bertunangan dengan Assange sejak 2017. Pasangan tersebut dikaruniai dua anak, berusia 1 dan 2 tahun.
Keduanya dikandung selagi Assange berada di kedutaan dan bersembunyi dari media yang meliput kasusnya dan badan intelijen yang mengawasi gerak geriknya.
Terdapat foto yang menunjukkan Assange bersama seorang bayi, yang diidentifikasi sebagai anak tertua, yang katanya telah diselundupkan ke kedutaan agar bertemu dengannya. Kedua putranya merupakan warga Inggris. Assange menyaksikan kelahiran buah hati mereka melalui tautan video.
Assange, yang lahir di Australia, diseret ke luar kedutaan tahun lalu setelah 7 tahun bersembunyi dari aparat penegak hukum. Dia kini mendekam di penjara Inggris dan tengah berusaha melawan upaya ekstradisi ke Amerika Serikat atas tuduhan intrusi komputer dan spionase.
Pendukungnya mengatakan kasus AS terhadapnya bermuatan politik dan ia tidak dapat menerima persidangan yang adil.
Morris mengaku ia memilih untuk mengungkapkannya sekarang lantaran khawatir soal kerentanan virus corona di penjara. "Saya sangat mencintai Julian dan berharap dapat menikah dengannya," katanya.
"Selama lima tahun belakangan saya menyadari bahwa cinta membuat keadaan yang paling tidak dapat ditoleransi tampaknya dapat dipertimbangkan, tetapi ini berbeda. Kini saya takut bahwa saya tidak dapat berjumpa dengannya lagi." (ant/dil/jpnn)