Terus Berinovasi, AP II Kampanye Service Excellent
Menurutnya, dengan ikut menjaga keberadaan bandara, akan menggambarkan budaya masyarakat sebagai cerminan pariwisata Indonesia. Kesuksesan Angkasa Pura II dalam layanannya, menurut Menpar, sangat terkait dengan pariwisata.
Sebab, mayoritas kedatangan wisatawan, khususnya mancanegara ke Indonesia adalah melalui jalur udara. Karena itu sangat penting untuk menjaga kualitas dan performancy layanan bandara.
“Bandara itu seperti halaman depan Indonesia, pintu gerbang utama tempat orang asing menginjakkan kaki di Indonesia. Semacam moment of truth, wisatawan merasakan kesan pertama negeri ini adalah di bandara,” kata Arief.
Angkasa Pura II telah mengelola 13 Bandara, yaitu Bandara Soekarno-Hatta (Jakarta), Halim Perdanakusuma (Jakarta), Kualanamu (Medan), Supadio (Pontianak), Minangkabau (Padang), Sultan Mahmud Badaruddin II (Palembang), Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Husein Sastranegara (Bandung), Sultan Iskandarmuda (Banda Aceh), Raja Haji Fisabilillah (Tanjungpinang), Sultan Thaha (Jambi), Depati Amir (Pangkal Pinang) dan Silangit (Tapanuli Utara). (jpnn)