Terus Berlatih agar Tidak Grogi di Depan Ilmuwan Dunia
Selasa, 22 Juli 2014 – 08:43 WIB
’’Prinsipnya, karena bersifat genetis, talasemia tidak bisa dihilangkan,’’ jelas remaja kelahiran 9 Maret 1995 itu.
Diannisa, Anastasia, dan Michelle berjanji tampil maksimal dalam LIYSF 2014. Meski tidak ada penilaian dari dewan juri, setiap presentator akan mendapat apresiasi dari peserta lain dan para ilmuwan yang diundang.
Di antaranya, fisikawan partikel sekaligus pemimpin proyek ATLAS yang melibatkan 7 ribu fisikawan dari 38 negara, Peter Jeni. Lalu, ada ahli epidemologi dari Inggris, Sir Roy Anderson. (*/c5/ari)