Test Drive DFSK Glory 560: Menggiurkan di Kelasnya
Sejumlah pengaturan fungsi di kendaraan juga dibuat sederhana dan praktis. Beberapa saat selama melaju di tol JORR menuju Jagorawi, kami sempat terlelap kendati cuaca di luar cukup terik. Suasana kabin memang sangat nyaman.
Tiba di pemberhentian pertama, Rest Area 54 Km setelah keluar GT Ciawi. Kami mulai berganti posisi, kini giliran JPNN mengemudikan hingga titik akhir Lido Lake Resort.
Karena hari kerja, jalur tol Bocimi terbilang lengang. Tak ayal, mencicipi kemampuan mesin 1.5L berinduksi turbo tidak kami lewatkan. Jalurnya juga menarik, tidak banyak lurus, ada menikung juga tanjakan.
Mesin 4-silinder segaris dengan induksi paksa ini kami rasa cukup baik memberikan kesan fun to drive.
Walaupun, beberapa saat di putaran bawah pedal gas sedikit lambat mengisi. Perubahannya mulai terasa saat putaran mesin menyentuh 2.000 rpm ke atas, tendangannya langsung mengena dan semakin responsif.
Serunya, saat diajak meliuk di kecepatan tinggi, SUV dengan dimensi panjang 4.294 mm, lebar 1.772 mm dan tinggi 1.580 mm cukup stabil dan tidak limbung.
Hasil tersebut tentu tidak lepas dari paket suspensi depan MacPherson serta belakang Multi-link Coil Spring. Dua kawan media kami di belakang pun mengakui itu, padahal kami membawanya dengan gaya sedikit kasar.