Tiap Bulan, Subsidi Ekstra Rp 5 T
Selasa, 03 April 2012 – 07:02 WIB
![Tiap Bulan, Subsidi Ekstra Rp 5 T Tiap Bulan, Subsidi Ekstra Rp 5 T - JPNN.COM](https://image.jpnn.com/resize/570x380-80/image_not_found.jpg)
Saat ini, harga rata-rata enam bulan terakhir adalah USD 116,5 per barel. Pada Oktober 2011, harga ICP mencapai USD 109,25 per barel, November USD 112,94, dan Desember USD 110,70. Kemudian pada Januari 2012 mencapai USD 115,90 per barel, Februari USD 122,17, dan Maret USD 128,14 per barel. Dengan tren tersebut, kemungkinan pada Juni harga ICP rata-rata enam bulan sudah bisa menembus USD 120,75 per barel.
Menkeu mengatakan, jika cadangan energi dan pemprioritasan ulang anggaran tidak mencukupi untuk menahan beban anggaran, pemerintah bisa mengajukan APBN Perubahan untuk kali kedua. Langkah ini sudah pernah ditempuh pemerintah pada 2005. "Yang penting Kemenkeu tidak akan membiarkan fiskal kita tidak sehat dalam kondisi terburuk," kata Agus.
Menko Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan dengan disahkannya APBNP 2012, pemerintah telah memiliki katup pengaman jika harga minyak melesat tinggi. "Pemerintah bisa memiliki pilihan. Menaikkan harga BBM adalah pilihan terakhir," kata Hatta. (sof)