Tiba-tiba Ada yang Teriak Minta Tolong Lewat Pengeras Suara Masjid, Oh Ternyata
jpnn.com, LAMPUNG TIMUR - Warga Kecamatan Gunungpelindung, Lampung Timur, mendadak dihebohkan teriakan minta tolong lewat pengeras suara masjid di daerah tersebut, Rabu (29/4) pukul 22.30 WIB.
Ahmad Jamsari, 19, warga sekitar dan menjadi salah satu peserta pengajian di masjid tersebut menjadi korban percobaan perampokan bersenjata tajam.
Kapolsek Gunungpelindung Iptu Nelson Siahaan membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia mengatakan kejadian itu berawal ketika para pemuda di daerah tersebut tengah melakukan pengajian. Ahmad yang tengah duduk di depan masjid tiba-tiba didatangi dan ditodong kawanan perampokan.
"Korban yang ketakutan langsung berlari menemui teman-temannya yang tengah mengaji di masjid. Spontan teman-temannya langsung meminta pertolongan lewat pengeras suara masjid," ujar Kapolsek.
Kapolsek menjelaskan pihaknya telah mengamankan tersangka pelaku penodongan, Kamis (30/4). Tersangka adalah, Suliwa, 20, warga Kecamatan Gunungpelindung. Satu unit sepeda motor Yamaha Vega ZR dan sebuah telepon genggam merek Xiomi Redmi Note 4 turut diamankan bersama pelaku.
Kapolsek menjelaskan, tersangka melakukan aksi curas bersama dua rekannya terhadap warga Dusun VII Desa Pelindungjaya itu sekitar pukul 22.30 WIB.
Modusnya, tersangka mendatangi korban yang sedang duduk di teras Masjid Nurul Iman Dusun VII Desa Pelindungjaya. Kemudian, tersangka memaksa korban menyerahkan telepon genggamnya sembari menodong menggunakan tajam jenis pisau.
Karena takut, korban berlari ke arah teman-temannya yang sedang mengaji di dalam masjid. Teman-teman korban langsung meminta pertolongan melalui pengeras suara masjid.