TIMIKA: Total, Lima Warga Kwamki Terkena Panah
Jumat, 30 April 2010 – 07:32 WIB
Mengetahui adanya upaya penyerangan yang dilakukan kelompok atas, warga dari kelompok bawah melakukan penjagaan sejak pukul 02.00 WIT, dini hari. Penyerangan yang dilakukan kelompok atas tersebut menyebabkan tiga orang luka. Menurut informasi, peneyerangan itu sebagai aksi balasan atas kematian Agus Kinal (24), Rabu (21/4) lalu, karena mengalami luka infeksi di bagian perut. Agus terkena panah saat pertikaian meletus Januari lalu.
Kamis pagi, situasi kembali memanas. Seperti disaksikan Radar Timika, sekitar 100 warga dari kelompok bawah yang saat itu sedang berkumpul lengkap dengan peralatan perang berupa panah dan parang, membuat Yohanis Magai dan beberapa warga lainnya takut. Polisi kemudian diminta balik dan melewati jalur Kampung Karang Senang (SP 3).
Polisi bertindak cepat. Untuk menghindari adanya konflik susulan, warga dari kelompok atas terpaksa diangkut menggunakan mobil polisi. “Tapi sebenarnya tidak apa-apa,” kata Kapolsek Mimika Baru (Miru) AKP Lang Gia. Beruntung pertikaian tidak berlanjut, sekitar pukul 06.00 WIT, polisi tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), selanjutnya melakukan penyisiran ke rumah-rumah warga. Menurut informasi, peneyerangan itu sebagai aksi balasan atas kematian Agus Kinal (24), Rabu (21/4) lalu, karena mengalami luka infeksi di bagian perut. Agus terkena panah saat pertikaian meletus Januari lalu.