Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tingkat Pendidikan Ibu Berpengaruh Kuat pada Perkembangan Anak

Sabtu, 10 Mei 2014 – 16:19 WIB
Tingkat Pendidikan Ibu Berpengaruh Kuat pada Perkembangan Anak - JPNN.COM

jpnn.com - UNGKAPAN bahwa ibu yang pintar akan menghasilkan anak-anak yang pintar bisa jadi ada benarnya. Sebab, tingkat pendidikan ibu memiliki implikasi kuat bagi  perkembangan anaknya.

Penelitian di Northwestern University yang menunjukkan, ibu yang memiliki tingkat pendidikan rendah mempengaruhi sistem saraf anak yang tidak beraturan dan mempengaruhi kemampuan belajar mereka. Kesimpulan itu merupakan buah penelirian Nina Kraus, penulis senior studi dan peneliti di Auditory Neuroscience Laboratory Northwestern University bersama dan tim peneliti setelah mengkaji 66 remaja kelas sembilan sampai 12.

Kraus dan koleganya juga melihat bagaimana pengalaman bermusik mereka. Tapi, mereka lebih memfokuskan efek status sosial ekonomi yang rendah dengan kemampuan biologis remaja, termasuk otaknya.

Peneliti menemukan, anak yang ibunya berpendidikan lebih rendah cenderung belum lulus dari sekolahnya. Anak-anak dengan status sosial ekonomi rendah pun memiliki bahasa yang kurang kompleks dan bervariasi.

"Sistem saraf mereka juga berbeda, tergantung dari tingkat pendidikan ibu dan rangsangan suara yang diberikan pada otak, dalam hal ini rangsangan juga bisa diberikan oleh orang yang mengasuh," kata Kraus, seperti dilansir laman CNN, Jumat (9/5).

"Anak dari ibu dengan pendidikan lebih rendah memiliki sistem saraf yang cenderung tak beraturan dan hasil yang lebih buruk pada tes memori dan membaca," imbuhnya.

Peneliti juga menggunakan elektrolit kulit kepala untuk mengukur aktivitas listrik yang berlangsung di otak anak. Hasilnya diketahui bahwa anak yang kurang mendapat stimulasi dari sang ibu atau pengasuhnya memiliki sistem saraf yang cenderung tidak beraturan.

Kraus menekankan pendidikan ibu yang rendah berkaitan dengan gizi buruk, kurang tersedianya buku di rumah, kurang olahraga, dan kurangnya motivasi bagi anak untuk menyelesaikan pekerjaan rumah (PR). Penelitian sebelumnya yang dilakukan Betty Hart dan Todd R Risley menunjukkan anak dengan orang tua berpendidikan rendah hanya memiliki kekayaan kata untuk berkomunikasi sebanyak 13 juta kata.

UNGKAPAN bahwa ibu yang pintar akan menghasilkan anak-anak yang pintar bisa jadi ada benarnya. Sebab, tingkat pendidikan ibu memiliki implikasi kuat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News