Titi Rajo Bintang Bertarung dengan Batin
jpnn.com - TITI Rajo Bintang terlibat film drama musikal 12 Menit: Kemenangan Untuk Selamanya. Peran perempuan kelahiran Jakarta, 10 Februari 1982 itu sebagai pelatih marching band yang beranggotakan 136 anak dengan karakter dan latar belakang berbeda.
”Di film ini aku berperan sebagai Rene, pelatih marching band di Bontang (Kalimantan Timur),” ujar Titi seperti yang dilansir INDOPOS (JPNN Group), Jumat (24/1).
Latar belakangnya sebagai guru musik cukup membantu Titi mendalami karakter Rene. Dan pesan yang berusaha disampaikan film besutan Hanny R Saputra itu benar-benar sesuai dengan film impiannya selama ini.
”Jujur, ini film yang bagus. Film yang bisa memotivasi masyarakat bermain musik. Apalagi, latar belakang aku juga seorang drummer,” kata perempuan kelahiran Jakarta, 10 Februari 1981 itu.
Tetapi dibandingkan delapan film sebelumnya, 12 Menit: Kemenangan Untuk Selamanya diakuinya yang tersulit. Sebab, syutingnya yang memakan waktu sebulan, berlangsung saat dia menjalani proses perceraian dengan Wong Aksan.
Ibu dari Miyake Shakuntala itu nyaris putus asa karena sulit berkonsentrasi di depan kamera. Pengambilan gambar beberapa adegan terpaksa diulang-ulang karena akting Titi tidak maksimal.
”Ini dilema banget, waktu syuting itu saya proses bercerai. Susahnya harus beri semangat kepada anak-anak (yang menjadi lawan main), padahal saya lagi rapuh banget. Tetapi saya nggak mau memenangkan ego saya, jadi saya simpan perasaan itu. Jadi, cuma bisa nangis, doa,” ungkapnya.
Saking jeleknya akting Titi, sang sutradara Hanny sempat marah kepadanya. Lantaran emosinya tidak stabil, adu mulut pun terjadi diantara mereka. ”Saya sempat marah dengan Hanny, (bilang) cukup syutingnya,” tuturnya.