Titiek Soeharto: Memimpin Itu Sudah Menjadi Jiwa Prabowo Sejak Muda
“Sampai pukul 10, sudah 62 anak yang datang,” kata seorang anggota panitia.
Menurut Koordinator Padi Medika, tim dokter yang menangani khitanan tersebut, dr Alfi Rizal, dengan sistem sirkumsisi laser yang mutakhir, dia menjamin pasien kembali bisa beraktivitas normal dalam tiga hari.
“Jadi, anak-anak ini Senin depan sudah bisa kembali bersekolah seperti biasa,” kata Alfi.
Dengan metode itu plus jahitan dengan benang yang bisa diserap oleh tubuh, kata dia, dalam waktu tiga hari sudah bisa sembuh dan tak perlu kontrol maupun ganti perban sendiri.
BACA JUGA : Relawan Prabowo - Sandiaga Membuat Dapur Umum di Sekitar TPS
Hampir bisa dipastikan, setiap tahun putra-putri Pak Harto menggelar sunatan massal. Acara bisa digelar di berbagai kota. Misalnya pada 2015 lalu dilakukan di Monumen Memorial Jenderal Besar HM. Soeharto, di Dusun Kemusuk, Argomulyo, Bantul, Yogyakarta.
Saat itu dikhitan 117 anak. Tahun lalu, di Masjid At-Tin juga dikhitan 205 anak.
“Ini bentuk kepedulian keluarga kami, membantu masyarakat menjalankan perintah Rasulullah SAW,” kata Titiek. Ia juga menegaskan, kepedulian itu ditanamkan dan terus dipupuk Pak Harto kepada mereka, anak-anaknya. “Bapak selalu menasihati kami untuk senantiasa peduli kepada rakyat kecil.”