TNI Siap Amankan BDF, Libatkan Pecalang
Diharapkan, keikutsertaan Satgaspam BDF ke-VI tahun 2013 ini harus dapat menjamin dan memberikan rasa aman dan nyaman bagi kepala negara dan kepala pemerintahan berikut delegasinya selama berada di Indonesia, termasuk pengamanan terhadap Presiden RI dan Ibu Negara selaku tuan rumah.
“Tugas ini harus dipegang teguh dan dilaksanakan kapanpun, di manapun dan dalam kondisi apapun, karena tugas ini sangat fundamental, yang langsung turut menentukan citra dan kehormatan bangsa dan negara Indonesia,” jelasnya.
Dansatgaspen BDF 2013, Letkol Inf Nadi menambahkan, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Wisnu Bawa Tenaya, juga mengecek secara langsung kesiapan personel dan materiil yang akan digunakan untuk mengamankan pelaksanaan BDF ke-VI tahun 2013, mulai dari alat deteksi, komunikasi dan elektronika, persenjataan, serta perlengkapan khusus yang digunakan oleh personel Satgaspam BDF termasuk kendaraan bermotor dan lapis baja yang dimiliki oleh TNI dan Polri.
Pangdam didampingi Kapolda Bali Irjen Polisi Albertus Julius Benny Mokalu, para Asisten di jajaran Kodam IX/Udayana serta segenap Pejabat Teras TNI AL, TNI AU dan Kepolisian.
"Apel gelar kesiapan pengamanan ini terdiri dari Satgaspam VVIP, Satgas Intel, Satgasla, Satgashanud, Satgasgasud dan Satgas Pamwil yang meliputi Subsatgas Rute, Subsatgas Penginapan, Subsatgas Pelabuhan, dan Subsatgas Bandara. Prosedur pengamanan baik secara perorangan maupun satuan disesuaikan dengan prosedur tetap pengamanan, sehingga dalam pelaksanaannya tidak terjadi tumpang-tindih ataupun kesalahan prosedur," imbuh Letkol Inf Nadi. (fas/jpnn)