Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tol Medan-Binjai Lewat 2 Pintu Ini Bisa Dilalui Pekan Depan

Kamis, 28 September 2017 – 19:00 WIB
Tol Medan-Binjai Lewat 2 Pintu Ini Bisa Dilalui Pekan Depan - JPNN.COM
Jalan tol Medan-Binjai, dengan pintu gerbang Helvetia akan bisa digunakan mulai awal Oktober. Foto: Teddy Akbari/Sumut Pos/jpg

jpnn.com, MEDAN - Masyarakat kota Medan yang ingin ke Binjai dan sebaliknya tak perlu lagi khawatir terjebak macet di kawasan Kampung Lalang.

Pasalnya, mulai pekan depan warga sudah dapat menggunakan jalan tol Medan-Binjai melalui gerbang Helvetia dan Sei Semayang.

Sedangkan pintu tol Tanjungmulia belum dapat dilalui, karena masih terhambat pembebasan lahan.

Manager Proyek Jalan Tol Medan-Binjai, Hestu Budi menyatakan, kedua seksi itu, Helvetia dan Sei Semayang, sudah rampung dengan persentase mencapai tahap penyelesaian. “Sampai sekarang baru seksi 2 dan Seksi 3.

Seksi 2 itu 98 persen dan seksi 3 99 persen,” ujar Hestu Budi kepada wartawan di depan Pintu Gerbang Tol Binjai, Rabu (27/9).

Menurutnya, proyek itu pada main road sudah diserahkan kepada pengelolanya. Begitupun, pihaknya tetap melakukan pengerjaan pada akses masuk pintu tol Helvetia dan Semayang yang masih belum sempurna seutuhnya. “Targetnya di awal bulan ini (rampung), seminggu ini sudah selesai,” ujarnya.

Lampu penerangan di kedua seksi Jalan Tol Medan-Binjai pun sudah dipasang. Namun masih belum sempurna pada ruas Seksi Helvetia. “Di Helvetia ini masih dipasang, pelan-pelan. Operasionalnya itu, kita harus selesai di minggu depan pada seksi 2 dan Seksi 3,” ujarnya.

Lantas bagaimana pada ruas seksi Tanjungmulia? Hestu menjawab, ruas itu masih menuai kendala pembebasan lahan. Ada beberapa persoalan seperti masalah surat-surat tanah. Berdasarkan inventarisasinya, ada 400 KK lebih yang belum bersedia membebaskan lahannya.

Masyarakat kota Medan yang ingin ke Binjai dan sebaliknya tak perlu lagi khawatir terjebak macet di kawasan Kampung Lalang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News