Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Trump Tuding Antifa Dalang Kerusuhan di Amerika, Siapa sih Mereka?

Selasa, 02 Juni 2020 – 18:03 WIB
Trump Tuding Antifa Dalang Kerusuhan di Amerika, Siapa sih Mereka? - JPNN.COM
Nasionalis kulit putih bertemu dengan sekelompok pengunjuk rasa yang berseberangan di Charlottesville. (Reuters: Joshua Roberts)
Trump Tuding Antifa Dalang Kerusuhan di Amerika, Siapa sih Mereka? Photo: Seorang pengunjuk rasa berhadapan dengan anggota Proud Boys dan demonstran sayap kanan lainnya selama rapat umum "End Domestic Terrorism" di Portland, Ore., Sabtu, 17 Agustus 2019. (AP: Noah Berger)

 

Sementara platform Antifa sebenarnya cukup masuk akal dewasa ini, katanya, adopsi kekerasan mereka sebagai taktik dan penindasan terhadap sudut pandang yang berlawanan membuat diri mereka sendiri, dalam arti tertentu, fasis.

Whitford mengatakan keunggulan Antifa dalam beberapa tahun terakhir adalah sebagian karena media sosial, yang telah memperluas penyebaran ideologi dan membuat Antifa lebih mudah mengatur gerakan balasan dan demonstrasi.

Namun Whitford mengatakan, bukan sebuah kebetulan jika profil mereka telah bertumbuh sejak pemilihan Presiden Trump pada tahun 2016.

Antifa, menurut definisi, merupakan kekuatan oposisi dan presiden Trump telah memberi mereka sesuatu untuk dilawan, katanya.

"Mereka muncul lebih kuat dan lebih keras saat pemerintahnya konservatif," katanya.

"Jika Obama ada di saat ini, tidak mungkin Anda akan mengalami demam yang sama seperti sekarang."

Seberapa terlibatkah Antifa dalam protes saat ini?

Trump Tuding Antifa Dalang Kerusuhan di Amerika, Siapa sih Mereka? Photo: Demonstran memprotes kematian George Floyd, Minggu, 31 Mei 2020, di dekat Gedung Putih di Washington. (AP: Evan Vucci)

 

Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah mengumumkan ia akan segera mendeklarasikan Antifa sebagai organisasi teroris

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News