Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Tuding Hampir Semua Honorer K2 yang Lulus Datanya Bodong

Selasa, 18 Maret 2014 – 09:02 WIB
Tuding Hampir Semua Honorer K2 yang Lulus Datanya Bodong - JPNN.COM

jpnn.com - PURWAKARTA - Inspektorat Daerah (Irda) Purwakarta didesak untuk segera menuntaskan kasus dugaan pemalsuan dokumen CPNS dari honorer kategori dua (K-). Pemalsuan dokumen diduga dilakukan oleh pegawai dengan menggunakan Surat Keputusan (SK) atau Surat Perintah Tugas (SPT) dan absensi fiktif.

Munjin Aminudin, warga Purwakarta yang juga aktivus Komite Pemantau Pelanggaran Pers Indonesia Jawa Barat, meminta media untuk mengawal kasus tersebut.

Pasalnya, selama ini kasus dugaan pemalsuan dokumen CPNS K-2 mandeg di Inspektorat Daerah. Ia pun menduga kasus ini sengaja diulur-ulur penanganannya.

"Memanipulasi data dengan menggunakan jabatan yang ada demi kepentingan pribadi ataupun perseorangan dengan cara mengatasnamakan jabatan di dinas instansi terkait apalagi stempel, nama dinas juga NIP yang ditandatangani. Jelas-jelas akan bisa masuk dalam temuan yang berakibat ke ranah hukum," papar Munjin, Senin (16/3).

Ia mengaku memiliki data dokumen asli para tenaga honorer yang dinyatakan lulus dalam seleksi CPNS tahun ini.

"Banyak dokumen yang dipalsukan menjadi tanggal 3 Januari 2005, padahal baru masuk kerja dua tahun lalu,” ujarnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, lebih dari 50 pegawai kategori dua mendatangi DPRD Purwakarta. Mereka menuntut dewan dapat menyelesaikan kisruh seleksi CPNS K-2 yang diduga banyak dimanipulasi.

Persoalan ini buntut atas sikap Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Purwakarta yang diduga memainkan berkas persyaratan pendaftaran CPNS tahun ini. Pasalnya hampir semua pegawai K2 yang dinyatakan lolos CPNS diduga menggunakan data palsu.

PURWAKARTA - Inspektorat Daerah (Irda) Purwakarta didesak untuk segera menuntaskan kasus dugaan pemalsuan dokumen CPNS dari honorer kategori dua

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA