Tukang Pijat 8 Generasi Timnas
Rabu, 29 Desember 2010 – 10:49 WIB
"Ini adalah tahun pertama saya dipercaya menjadi kitman di timnas senior. Sepuluh tahun sebelumnya, saya menempati posisi yang sama di timnas junior dan timnas wanita," jelas sarjana ekonomi lulusan Universitas Borobudur (1998) tersebut.
Pria kelahiran 17 Desember 1973 itu mengungkapkan, meski hanya seorang kitman, dirinya merasa profesi itu adalah sebuah penghargaan. "Saya menganggapnya sebagai tugas negara. Ini satu kehormatan bagi saya yang sangat membanggakan," tuturnya.
Selain menjalankan tugas sebagai bagian umum, Dedy mengaku kerap menjadi tempat curhat beberapa pemain yang secara usia memang jauh lebih muda di bawahnya. Di luar aktivitasnya sebagai kitman timnas, suami Yustiti Muliati itu melatih di Jakarta Football Academy, Halim.