Tuntut Penyelesaian Kasus Bansos

BATAM - Ratusan warga yang tergabung dalam Forum Lintas Pemuda Peduli Batam menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Batam, Senin (21/2). Mereka menuntut penyelesaian kasus-kasus korupsi. Dani, salah satu koordinator aksi menyebutkan, saat ini kejaksaan terkesan tidak serius dalam menangani kasus-kasus korupsi di Batam.

Seperti kasus bansos, kasus dugaan suap tender swastanisasi sampah, kasus mobil bodong dan lain sebagainya. "Seharusnya kejaksaan tidak berhenti hanya dengan dua tersangka. Karena masih banyak pejabat lain yang bertanggung jawab dalam kasus bansos," kata Dani.

Dani juga menilai kinerja Kepala Kejari Batam, Eddy Adhyaksa SH MH sangat lemah. Hal ini bisa dilihat dari penyelesaian kasus yang ditangani kejaksaan. "Berbeda dengan Kajari sebelumnya," kata Dani.

Sementara itu, Kepala Seksi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Batam, Abdul Faried SH, menegaskan saat ini kasus dugaan korupsi dana bansos masih dalam proses penyidikan. Kejaksaan, kata Faried, tidak akan pernah menghentikan penyidikan kasus tersebut. "Kami tidak akan mempeties-kan kasus ini," kata Faried saat menemui para demonstran.