Uang Hasil Rampok Dibelanjakan Istri
Minggu, 28 April 2013 – 13:12 WIB
“Menurut pengakuan Yenti, dirinya ditemui suaminya yang merupakan pelaku perampokan di TB pajajaran dan memberikan uang. Bahkan Yenti sempat menanyakan uang tersebut darimana. Suaminya berkata uang tesebut dari toko bangunan di daerah Subang. Namun setelah itu pergi lagi dan dirinya tidak diberitahu kemana perginya. Namun setelah kepergian suaminya, dirinya masih sering kontak dengan suaminya dan terakhir ketika dibawa ke Polsek Kalijati ternyata nomor ponsel suaminya tersebut sudah diganti dan tidak bisa dihubungi kembali,” terangnya.
Dede mengatakan, Yenti saat diinterogasi oleh pihak Polsek Kalijati. Sedangkan uang sisa hasil rampokan tersebut sudah tidak ada lagi karena dipakai kebutuhan sehari-hari. “Untuk Yenti tidak dikenakan pasal, karena Yenti sendiri berkapasitas sebagai saksi walaupun menerima uang dan kami masih terus melakukan penyelidikan sejauh ini,” terangnya.
Dede mengatakan, Yenti mengaku baru kali ini menerima uang hasil rampokan dari suaminya tersebut. “Pelaku perampokan Yanto dan istrinya Yenti mengontrak di Desa Tanjungsari sejak satu tahun yang lalu. Menurut Yenti pekerjaan sehari-hari suaminya tersebut sebagai supir angkot jurusan Cileunyi-Sumedang. Menurtut istrinya, Yanto merupakan warga asli Desa Sarireja Kecamatan Jalancagak-Subang. Hingga saat ini kami masih melakukan pengembangan secara intensif,” tuturnya.(ygo/man)