Ukraina Yakin Rusia Bakal Menginvasi Negara Lain, Tanda-tandanya Mulai Terlihat
jpnn.com, KIEV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy memperingatkan bahwa invasi Rusia ke negaranya hanya sebagai awal dan Moskow berencana merebut negara-negara lain.
Peringatan itu disampaikan Zelenskyy setelah seorang jenderal Rusia mengatakan negaranya menginginkan kendali penuh atas Ukraina selatan.
"Semua negara yang, seperti kami, percaya dengan kemenangan hidup atas kematian harus bertempur bersama kami. Mereka harus membantu kami, karena kami yang pertama dalam barisan. Dan siapa akan jadi berikutnya?" kata Zelenskyy dalam video, Jumat malam.
Rustam Minnekayev, wakil panglima distrik militer pusat Rusia, seperti dikutip kantor-kantor berita Rusia mengatakan kendali penuh atas Ukraina selatan akan memberi Moskow akses ke Transnistria, pecahan Moldova yang diduduki Rusia di wilayah barat.
Jika itu terjadi, seluruh garis pantai Ukraina akan dikuasai dan pasukan Rusia akan mampu bergerak ratusan mil ke arah barat dari posisi saat ini, melewati Mykolaiv dan Odesa, kota-kota besar di pesisir Ukraina.
Pernyataan itu menjadi salah satu informasi paling rinci tentang ambisi Moskow di Ukraina dan mengindikasikan bahwa mereka tak berencana menghentikan serangannya di sana dalam waktu dekat.
Kementerian pertahanan Ukraina mengatakan di Twitter bahwa komentar Minnekayev menunjukkan Rusia tak lagi menyembunyikan maksudnya.
Moskow, kata Kemhan, kini "mengakui bahwa sasaran perang 'fase kedua' bukanlah kemenangan atas mitos Nazi, tapi sekadar menduduki wilayah timur dan selatan Ukraina. Imperialisme seperti apa adanya."