Undangan dari 'Presiden Bharat' Menimbulkan Spekulasi Jika India Akan Mengubah Namanya
Apakah perubahan nama India mungkin terjadi?
Pemerintah India sudah mengadakan sidang khusus parlemen pada akhir bulan ini, namun tetap tutup mulut mengenai agenda legislatifnya.
Tetapi media lokal News18 mengatakan sumber pemerintah yang tidak disebutkan namanya mengatakan jika para politisi BJP akan mengajukan resolusi khusus untuk menggunakan nama Bharat.
Mengubah nama India menjadi Bharat memerlukan amandemen konstitusi yang harus disetujui oleh dua pertiga mayoritas di kedua majelis parlemen.
Rumor mengenai rencana tersebut cukup memicu beragam penolakan dari anggota parlemen, tapi juga didukung oleh pihak lain.
"Saya berharap pemerintah tidak sebodoh itu dengan sepenuhnya membuang 'India'," kata Shashi Tharoor dari partai oposisi Kongres, tulisnya di jejaring sosial X.
Mantan pemain kriket Tes Virender Sehwag mengatakan dia menyambut baik prospek perubahan nama dan mendesak dewan kriket India untuk mulai menggunakan "Bharat" pada seragam tim.
"India adalah nama yang diberikan oleh Inggris (dan) sudah lama tertunda untuk mendapatkan kembali nama asli kami 'Bharat'," tulisnya.
ABC News/Wires