Universitas Terbuka Gelar TING XIV, Guru Harus Terus Belajar, Jangan Kalah dengan Ini
"Pendidikan untuk semua merupakan gerakan global yang diinisiasi UNESCO dengan tujuan utama agar semua anak, remaja, dewasa terpenuhi kebutuhan belajarnya," kata Ucu Rahayu.
Dia menambahkan, pendidikan untuk semua mengandung makna bahwa (pendidikan) tidak mengenal status ekonomi, pekerjaan, usia, atau lainnya.
Semua warna negara Indonesia harus dipenuhi hak pendidikan tanpa melihat suku, agama, ras, dan golongan. Baik pendidikan formal maupun nonformal.
Ucu Rahayu memaparkan perkembangan teknologi yang luar biasa menjadi katalisator mencapai tujuan pendidikan.
Pandemi Covid-19 memberikan pelajaran berharga dalam perubahan pola pembelajaran yang modern yang sesuai era digital.
Tentunya pembelajaran digital ini dibutuhkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan zaman.
"Kurikulum merdeka merupakan jawaban yang tepat untuk meraih capaian pembelajaran digital," ucapnya.
Prof. Dr. Paulina Panen, kepala ICE Institute mengajak para peserta TING XIV tidak pernah berhenti belajar.