Upaya GCB Jadikan Sungai Ciliwung Sebagai Destinasi Wisata
jpnn.com, JAKARTA - Gerakan Ciliwung Bersih (GCB) terus berupaya meningkatkan animo masyarakat pada kelestarian sungai melalui program ekowisata dan eduwisata Ciliwung.
Ketua GCB Peni Susanti mengatakan program tersebut di antaranya susur sungai, memanen hasil hidroponik ventikultur sambing menikmati kopi di kedai pinggir Ciliwung.
"Inilah saatnya kami perkenalkan wajah baru sungai Ciliwung sebagai alternatif tujuan wisata di Jakarta, sambil menimba ilmu tentang sungai, pelestarian lingkungan sekitarnya," ujar Peni Susanti, dalam keterangannya, Sabtu (2/12).
Tahun ini, GCB memperingati Hari Ciliwung ke-12 pada 11 November 2023, dengan menyelenggarakan seminar lingkungan dan kunjungan ke Refuse Derived Fuel (RDF)-Tempat Olah Sampah Setempat (TOSS) Bantar Gebang.
Seminar lingkungan tahun ini mengangkat tema 'Terobosan Inovatif Pengelolaan Sampah menjadi Energi Baru Terbarukan: Pengenalan Metode Integrated Resource Recovery Center (IRRC) dan RDF'.
Menurut Peni, seminar ini sebagai sarana berbagi pengalaman bagi pemerintah daerah dalam penanganan sampah berkelanjutan.
Dia pun berharap rangkaian kegiatan yang berlangsung dari 28 – 29 November 2023, itu dapat memberikan informasi menyeluruh akan pemanfaatan sampah kemasan baik sebagai bahan baku produk lain, juga dapat dimanfaatkan sebagai energi alternatif.
Pada kesempatan yang sama, GCB memberikan apresiasi kepada PT Indofood Sukses Makmur Tbk yang telah mendukung GCB melalui pemasangan paving block hasil pengelolaan sampah etiket indomie yang low value.