Urgensi Peran Satria Bagi Partai Gerindra
Refleksi Ultah Ke IX - Satuan Relawan Indonesia Raya (Satria) Partai GerindraDalam pertarungan politik, yang semakin ketat kompetisi antar parpol berlangsung semakin sengit. Mayoritas partai membidik semua segmentasi pemilih. Baik dari sisi usia, latarbelakang profesi maupun berdasarkan daerah geografis.
Segmentasi pemilih yang beragam latar belakang baik dari sisi usia, profesi dan geografis inilah, semuanya bisa berkumpul menjadi anggota Satria guna meneguhkan kembali perjuangan untuk Indonesia.
Partai Gerindra sebagai partai yang berhaluan nasionalis, secara tidak langsung menjadikan Satria tempat berkumpulnya seluruh elemen bangsa. Semua melebur dan menjalin ikatan persaudaraan. Kendati berbeda agama, semua diperlakukan sama.
Karena itulah, selain berfungsi sebagai tempat rekrutmen dan kaderisasi, Satria juga membidik segmentasi – segmentasi pemilih untuk menyumbang suara bagi Partai Gerindra. Namun, sebagai satuan relawan, kesukarelaan dalam perjuangan politik tentu diperlukan.
Terlebih lagi, sistem demokrasi telah memberikan dampak positif dengan kehadiran para relawan disetiap momentum pemilihan.
Fenomena maraknya para relawana ini mengindikasikan partisipasi politik masyarakat yang meningkat. Partisipasi politik sendiri berbeda dengan mobilisasi politik. Hal yang membedakan tentulah kesadaran politik.
Mereka yang berpartisipasi memiliki kesadaran tinggi bahwa aktivitas politiknya bisa menentukan arah perjalanan bangsa ini. Sedangkan, mereka yang dimobilisasi, tidak sadar bahwa sedang dijadikan alat politik oleh pihak – pihak tertentu guna mencapai kekuasaan.
Para relawan yang sadar akan partisipasi politiknya tentulah sudah melek politik. Mereka tidak akan pernah bisa dimobilisasi.