Usai Lebaran, Ramai Gadaikan Barang

Kamis, 16 September 2010 – 14:54 WIB

Menurut dia, omzet gadai sampai posisi akhir tahun nanti tercapai Rp 1,5 miliar. Dengan posisi pencapaian per Agustus senilai Rp 950 juta. Malah, pencapaian omzet akan melebihi dari target. "Kami menawarkan banyak kemudahan dan biaya penitipan lebih ringan. Biaya gadai sudah diatur dan ditetapkan kantor pusat," ucapnya.

Untuk biaya di bawah 100 gram sebesar 1,6 persen dari nilai gadai yang diberikan. Sementara di atas 100 gram besarnya biaya penitipan lebih ringan, yakni 1,1 persen karena mendapatkan diskon khusus. "Biaya administrasi juga ringan kok. Kami menghitung dari nominal uang yang diterima nasabah," tambahnya.

Nominal di bawah Rp 25 juta besarnya Rp 10 ribu, Rp 25 juta-Rp 50 juta di angka Rp 15 ribu, dan di atas Rp 50 juta biaya adminitrasinya Rp 20 ribu. "Masa gadai kami selama dua bulan. Mendekati waktu habis, sekitar dua minggu sebelumnya kami memberitahu nasabah. Apakah akan diambil atau diteruskan," ujarnya. (hap/aj/jpnn)

MALANG - Usai Lebaran, tren nasabah pegadaian berganti. Diprediksikan akan banyak yang menggadaikan dibanding mengambil barang gadai. Dua Lebaran

• First «
• Prev
• 1
• 2

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News