Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Usut Penyerangan Polsek Ciracas, Polisi Bentuk Tim Khusus

Rabu, 12 Desember 2018 – 17:52 WIB
Usut Penyerangan Polsek Ciracas, Polisi Bentuk Tim Khusus - JPNN.COM
Markas Polsek Ciracas diserang massa. Foto: Istimewa/JawaPos.com

jpnn.com, JAKARTA - Polri bergerak cepat mengusut kasus penyerangan dan pembakaran Polsek Ciracas pada Rabu (12/12) dini hari tadi. Kini, Polda Metro Jaya dan Polres Jakarta Timur membuat tim khusus dalam menangani kasus itu.

Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan, saat ini tim gabungab sedang bekerja untuk mendalami aksi penyerangan tersebut.

"Dari Polda Metro Jaya telah dibentuk tim, tim gabungan dari Ditkrimum Polda Metro dan Polres Jaktim untuk menyelidiki kasus dugaan penyerangan terhadap mapolsek," kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (12/12).

Dia mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan menjalani aktivitas seperti sediakala setelah adanya insiden tersebut. Pasalnya, saat ini, kondisi sudah dapat diatasi oleh aparat gabungan TNI-Polri.

"Imbauan kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang bahwa kasus itu telah ditangani kepolisian secara progesional dan situasi jakarta," tutur Dedi.

Diketahui, tadi malam massa yang diduga mencapai ratusan orang itu mengepung Mapolsek Ciracas. Mereka melakukan pengrusakan terhadap sejumlah fasilitas dilokasi tersebut.

Dengan adanya aksi tersebut, Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Joni Supriyanto tadi malam langsung menyambangi Polsek Ciracas.

Setelah melihat aksi itu secara langsung, Idham Azis memerintahkan kepada anak buahnya untuk menangkap pelaku anarkis di Polsek Ciracas, Jakarta Timur, dini hari tadi. (cuy/jpnn)

Polisi mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan menjalani aktivitas seperti sediakala setelah adanya insiden tersebut.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News