Utamakan Dokter Umum, Pasien Tak Boleh Langsung ke Spesialis
Senin, 21 Desember 2009 – 01:08 WIB
Di satu sisi, karena dokter spesialis masih kurang, saat era globalisasi nanti, peluang tersebut bakal diisi dokter spesialis asing yang membanjiri negeri ini. "Bisa dibayangkan, kalau kualitas dokter spesialis kita tidak terasah, kompetensi mereka akan digeser dokter asing. Apalagi, masyarakat kita begitu minded pada hal-hal berbau asing," ungkapnya.
Karena itu, kata Prijo, sistem pelayanan tersebut wajib diubah. Dokter spesialis harus menerima pasien dari dokter umum. Caranya yaitu dengan menggunakan sistem asuransi yang saat ini tengah digodok Depkes. Sasarannya, semua orang nanti memiliki asuransi, dan dokter keluarga akan dijalankan.
Nantinya kata Prijo, seorang dokter bertanggung jawab atas kesehatan sekitar 2.500 pasien. Dokter umum itu akan menjaga atau melakukan upaya preventif, agar klien yang dibawahi sebisa mungkin tidak jatuh sakit. Para dokter tersebut bakal medapat penghasilan yang amat layak dengan sistem asuransi tersebut.