Valentine, Romeo-Juliet Bunuh Diri di Danau Batur
Saat memperoleh pesan singkat tersebut, Sutri heran. Tidak biasanya Asri berkata seperti itu.
Akhirnya, dia mencoba menghubungi adik iparnya. Namun, tidak ada jawaban.
"Saksi yang curiga mengecek langsung ke Dermaga Kedisan bersama Komo. Sesampai di parkiran dermaga, saksi menemukan mobil korban dalam keadaan tidak terkunci," ujar Oka.
Karena mobil Daihatsu Taft GT bernopol DK 699 CN milik korban tidak terkunci, kedua saksi berusaha membuka pintu mobil untuk mengetahui apa yang terjadi.
"Saat dicek, di dalam mobil ditemukan dua HP dan surat wasiat yang ditulis korban," terangnya.
Pesan terakhir itu ditulis dengan tinta hitam di secarik kertas. Namun, tulisan korban tidak jelas terbaca.
Intinya, korban Asih menegaskan bahwa dia mencintai Ni Ketut Pratiwi, kekasihnya, dan tidak memakai guna-guna untuk mendapatkan cintanya.
Surat wasiat itu berisi: Baang nang Les ne njep mbok. Bli cang sing taen ngaliang Wi (korban Pratiwi, Red) boye-boye. Demen cange tulus jak Wi. Cang sing ada keneng nyengahang keluargan beline. Cang ngidih pelih ken keluargan geline saje cang peling. (Cang sing taen ngaliang wi guna-guna).