Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

VIDEO: Tekan Kriminalitas, Kepolisian Australia Barat Gunakan Kampanye di Facebook

Selasa, 15 Maret 2016 – 13:35 WIB
VIDEO: Tekan Kriminalitas, Kepolisian Australia Barat Gunakan Kampanye di Facebook - JPNN.COM

Menteri untuk urusan kepolisian di Australia Barat, Liza Harvey mengatakan kampanye ini sejalan dengan model kebijakan kepolisian di tahun 2020 nanti.

"Petugas kami akan menjadi lebih gesit untuk menanggapi tren kejahatan. Sudah ada peningkatan 15 persen dalam penuntutan dan 22 persen lebih banyak polisi yang berpatroli, terutama di akhir pekan," ujar Liza, seperti yang dikutip dari situs resmi Pemerintah Australia Barat.

"Polisi juga kini didukung oleh aturan yang ketat soal pencurian dan pembobolan rumah, sehingga penjahat yang pernah melakukannya akan dipenjara lebih lama," ujarnya.

Di jejaring sosial, kampanye menggunakan media utama Facebook. Warga bisa melihat foto-foto dari mereka yang terlibat dalam tindak pencurian dan kejahatan yang terekam dalam kamera CCTV. Dengan upaya ini, diharapkan warga yang mengenal foto-foto tersebut bisa menghubungi pihak kepolisian lewat nomor telepon hotline yang disediakan.

Tak hanya itu, barang-barang yang disita atau ditemukan dari tangan penjahat pun diumumkan dan bisa diambil oleh warga setelah menunjukkan bukti kepemilikannya.

Mereka juga bisa mendapat informasi lanjutan dari tindakan kriminal yang terjadi sebelumnya.

Hingga saat ini halaman Facebook milik Kepolisian Australia Barat telah diikuti oleh lebih dari 240 ribu warga. Belum ada studi lebih lanjut bagaimana efektivitas kampanye ini dengan penurunan tindak kriminal.

Tonton videonya melalui link berikut ini.

Sebuah kampanye baru diluncurkan pada tahun 2016 oleh Kepolisian Australia Barat, atau Western Australia Police. Lewat kampanye ini, warga di Australia

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA