Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Wabah Corona Tidak Menghentikan Lelang Proyek Bendungan Ibu Kota Negara Baru

Selasa, 02 Juni 2020 – 18:59 WIB
Wabah Corona Tidak Menghentikan Lelang Proyek Bendungan Ibu Kota Negara Baru - JPNN.COM
Lokasi ibu kota negara Indonesia di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Foto: Antara

jpnn.com, PENAJAM - Pemerintah memastikan lelang proyek pembangunan bendungan di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, untuk memenuhi kebutuhan air bersih sebagai persiapan pemindahan ibu kota negara Indonesia terus berjalan.

"Proses lelang proyek bendungan di wilayah ibu kota baru terus berjalan di LPSE (Layanan Pengadaan Secara Elektronik) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR)," kata Kepala Bagian Pembangunan Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara, Nicko Herlambang di Penajam, Selasa (2/6).

Namun lanjut dia, pelaksanaan pembebasan lahan lokasi proyek pembangunan bendungan di wilayah ibu kota negara Indonesia yang baru tersebut ditunda selama pandemi COVID-19.

Pembebasan lahan proyek pembangunan Bendungan Sepaku-Somoi tersebut dalam jadwal dilaksanakan pada Maret dan April 2020, tetapi ditunda sampai waktu yang belum ditentukan.

"Badan Pertanahan Nasional pusat menginstruksikan seluruh kegiatan lapangan ditunda selama ada virus corona. Pembebasan lahan sulit dilakukan karena tidak boleh mengumpulkan warga saat pandemi COVID-19, karena sekali pertemuan bisa sampai 300 orang," jelas Nicko.

Pelaksanaan pembebasan lahan lokasi proyek pembangunan Bendungan Sepaku-Semoi tersebut, kata Nicko, juga tidak mungkin dilakukan secara bertahap.

Anggaran pembebasan lahan lokasi pembangunan bendungan untuk mencukupi kebutuhan air bersih bagi masyarakat di ibu kota negara Indonesia yang baru itu bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).

Luas lokasi pembangunan bendungan di Desa Tengin Baru, Argomulyo, dan Desa Sukomulyo tersebut mencapai sekitar 378 hektare, terdiri dari 36 hektare untuk tubuh bendungan dan luas genangan sekitar 342 hektare.

Lelang proyek pembangunan bendungan sebagai persiapan pemindahan ibu kota negara Indonesia di Kaltim terus berjalan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close