Arahan Terbaru dari Jokowi soal Pemindahan Ibu Kota Negara
jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumpulkan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju dalam rapat terbatas membahas persiapan pemindahan Ibu Kota Negara (IKN), di Kantor Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/1).
Dalam forum itu, Kepala Negara memberikan sejumlah arahan terbaru mulai masalah regulasi, kelembagaan hingga desain kota yang nantinya akan menggantikan DKI Jakarta tersebut.
"Saya minta yang berkaitan dengan legitimasi dan regulasi-regulasi yang mendukung ini disiapkan. Saya dengar Pak Menteri Bappenas ini sudah siap, sehingga segera disampaikan, berikan ke DPR agar bisa diselesaikan," ucap Jokowi.
Dia pun menyinggung tentang kelembagaan yang nantinya akan menjalankan teknis pemindahan IKN tersebut antara 2023 hingga 2024 mendatang.
"Yang berkaitan dengan kelembagaan juga agar bisa diselesaikan sehingga hal-hal yang berkaitan dengan pemindahan ibu kota ini bisa dikerjakan oleh lembaga yang dibentuk, yaitu Badan Otoritas Ibu Kota," jelasnya.
Selain itu, masalah desain IKN, suami Iriana itu berharap gagasan besar yang sudah ada bisa diperbaiki dan dilakukan perubahan-perubahan dengan menampung berbagai masukan yang ada.
"Saya harap nanti semuanya bisa memberikan masukan mengenai desain ini. Baik yang berkaitan dengan transportasi, karena di ibu kota baru nantinya transportasi umumnya, transportasi massanya akan menggunakan autonomous vehicle," jelas mantan gubernur DKI Jakarta itu.
Untuk masalah desain yang berhubungan dengan transportasi ini, Jokowi meminta Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi segera berkomunikasi dengan Kemenristek, sehingga infrastrukturnya bisa dipersiapkan.