Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Wacana Kota Bekasi Kembali ke 'Pangkuan' Jakarta, DPRD: Setuju

Selasa, 20 Agustus 2019 – 22:34 WIB
Wacana Kota Bekasi Kembali ke 'Pangkuan' Jakarta, DPRD: Setuju - JPNN.COM
Kantor Wali Kota Bekasi. Foto: Pemkotbekasi

jpnn.com, KOTA BEKASI - Anggota Komisi I DPRD Kota Bekasi Daryanto menyambut baik wacana Kota Bekasi bergabung dengan DKI Jakarta. Secara pribadi, dia mengaku sangat setuju dengan hal itu.

Menurutnya, banyak keuntungan jika Kota Bekasi bergabung dengan Jakarta. Bahkan ia menilai sudah ada beberapa syarat yang telah terpenuhi untuk proses penggabungan wilayah.

“Kota Bekasi dan DKI Jakarta memiliki persamaan yang cukup identik jika dilihat dari berbagai aspek. Seperti kondisi sosial budaya, letak strategis geografi dan juga pertimbangan pelayanan publik dan keuangan daerah. Selain itu, dari aspek sejarah, wilayah Bekasi sejak dulu merupakan bagian dari Jakarta di masa pendudukan Belanda,” kata Daryanto, Selasa (20/8).

BACA JUGA: Angka Pengangguran Kota Bekasi Capai 9 Persen

Sedangkan dari aspek budaya, warga Bekasi secara tradisional merupakan suku Betawi. Sebagai kota metropolitan, Kota Bekasi juga sudah berkembang menjadi daerah urban yang populasi warganya cukup heterogen.

"Terlebih lagi mayoritas masyarakat Kota Bekasi bekerja di Jakarta. Makanya kemarin Pak Wali (Wali Kota Bekasi) menanyakan lagi semua tergantung masyarakat mau gabung atau tidak. Tapi saya yakin 80 persen warga Kota Bekasi mau gabung dengan Jakarta,” paparnya.

BACA JUGA: Diprediksi Jumlah Pendatang Baru di Kota Bekasi Capai 100 Ribu Orang

Menurut Daryanto, banyak keuntungan yang akan didapatkan Kota Bekasi jika bergabung dengan DKI Jakarta. Contoh, dari segi faktor penggangaran yang bisa digunakan untuk infrastruktur, kesehatan dan pendidikan.

Dari aspek budaya, warga Bekasi secara tradisional merupakan suku Betawi. Sedangkan dari aspek sejarah, wilayah Bekasi sejak dulu merupakan bagian dari Jakarta di masa pendudukan Belanda.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News