Waduh! Prestasi Mentan Tertutup Buruknya Kinerja Bulog
Dia paham, operasi pasar itu tersendat karena stok beras di gudang Bulog menipis. Tapi, itu bukan salah kementan. Sebab, produksi dari petani sudah bagus.
Yang justru terjadi, Bulognya ogah-ogahan menyerap gabah petani. Bulog selalu beralasan tidak bisa membeli karena harganya di atas Harga Pembelian Pemerintah (HPP) sebesar Rp 3.700 per kilogram.
Padahal, Pemerintah sudah memberi fleksibilitas sebesar 20 persen, sehingga Bulog bisa membeli gabah petani sampaj Rp 4.400 per kilogram.
Atas hal itu, dia meminta Bulog segera memperbaiki kinerja. Jika Bulog sungguh-sungguh, dia yakin, penugasan Pemerintah untuk menyerap gabah sebanyak 4,4 juta ton sampai Juni nanti bisa tercapai. (dil/jpnn)