Wali Kota Cilegon Kena OTT KPK
jpnn.com, CILEGON - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) Jumat (22/9) malam. OTT KPK kali ini digelar di wilayah Banten, menyasar Wali Kota Cilegon Tubagus Iman Ariyadi.
"Ya Wali Kota Cilegon yang ditangkap," tutur sumber JawaPos.com di KPK, Sabtu (23/9) pagi.
Usai ditangkap, wali kota bersama pihak lain yang ditangkap dibawa ke kantor KPK untuk dilakukan pemeriksaan intensif. "Sampai di KPK sekitar pukul 23.00 an (wali kota dan pihak lain yang ditangkap)," imbuh sumber lainnya.
Dikonfirmasi secara terpisah, terkait adanya kegiatan OTT tersebut, juru bicara KPK Febri Diansyah membenarkannya. Menurut dia, dalam OTT tersebut, pihaknya menangkap sekitar sepuluh orang yang terdiri dari pihak pemberi suap, penerima suap serta para saksi yang diduga mengetahui dugaan tindak pidana suap menyuap tersebut.
"Di antaranya kepala daerah, pejabat dinas dan swasta," terang Febri ketika dikonfirmasi Sabtu (23/9) pagi.
Terkait motif OTT tersebut, Febri menjelaskan jika kegiatan penindakan yang dilakukan untuk kesekian kalinya tersebut, diindikasikan ada transaksi terkait dengan proses perizinan kawasan industri di salah satu kabupaten/kota di Banten." Ada uang ratusan juta yang diamankan sebagai barang bukti," paparnya.
Saat ini kata Febri, para pihak yang ditangkap sudah di kantor KPK dan tengah menjalani pemeriksaan intensif dalam waktu 1x24 jam untuk ditentukan status hukumnya.
"Dalam waktu maksmal 24 jam akan kami sampaikan hasil OTT ini melalui konferensi pers hari ini di KPK," pungkasnya. (wnd/jpc)