Wallahu A'lam untuk Dua Tokoh Mikroba
Prebiotik adalah materi non-digestible yang mampu menstimulasi pertumbuhan mikroba. Umumnya itu adalah hasil fermentasi sempurna dari biomassa organik.
Sedangkan “probiotik” adalah mikroba yang mendukung berada dalam suatu ekosistem tertentu, mendukung pertumbuhan pada ekosistem tersebut. Istilah ini sebenarnya dipakai dalam istilah pencernaan.
Secara umum prebiotik bisa dibilang nutrisinya mikroba, dan probiotik adalah mikrobanya, yang di pertanian disebut pupuk hayati.
Tentu saya tidak dalam posisi menilai mana yang terbaik. Saya bukan ahlinya. Saya akan menggunakan logika saya sendiri: mencoba keduanya di lahan yang bersebelahan dengan penggarapan dan benih yang sama.
Mudah-mudahan bisa saya lakukan musim tanam yang akan datang. Seperti saat membuat generasi pertama mobil listrik dulu. Ada aliran harus menggunakan gearbox, ada aliran tidak perlu gearbox.
Saya putuskan membuat dua-duanya. Hasilnya sudah ketahuan di lapangan.
Bagaimana dengan lahan yang tertutup abu sekarang? Ternyata tetap bisa langsung ditanami. Hanya perlakuannya harus berbeda. Misalnya, untuk yang lapisan abunya 5-10 cm, pengolahan tanahnya harus sedalam 20 cm.
Sedangkan yang lapisan abunya antara 10 sampai 15 cm pengolahan tanahnya harus sedalam 30 cm. Tentu harus ditambah pupuk organik satu ton per hektare (untuk padi) atau dua ton per hektare untuk tanaman hortikultura.