Wamen LHK Buka Indonesia Climate Change 2021
Dia juga menyampaikan pandangan Indonesia atas beberapa agenda negosiasi COP-26 UNFCCC Glasgow, antara lain terkait penyelesaian Paris Rules Book, Common Time Frame (CTF) untuk NDC, isu Transparancy, dan Mengenai Sources of Input untuk GLobal Stocktake (GST).
Serta harapannya terhadap soft diplomacy pavilion Indonesia COP-26 UNFCCC Glasgow yang akan diselenggarakan pada 1 hingga 12 November 2021.
"Soft diplomacy di Paviliun Indonesia diharapkan tidak hanya diupayakan melalui sesi-sesi diskusi atau pertemuan, tetapi juga dapat dilakukan melalui pengenalan seni, budaya, dan keramahan bangsa Indonesia kepada masyarakat dunia,” kata Alue. (cuy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!