Wapres JK Bakal Hadiri PMTMA di Lingga Kepri
"Kami akan libatkan semua, baik pembaca puisi dan lainnya," ujar Ishak yang juga sebagai ketua Panitia PMTMA.
Ishak menjelaskan, beberapa acara dilaksanakan di beberapa tempat. MIsalnya, acara pembukaan, penyambutan tamu dilaksanakan di pangung utama.
Sedangkan acara perbincangan Melayu dan pembacaan puisi digelar di Gedung Derah. Adapun acara malam kesenian dilaksanakan di pangung utama setiap malamnya. "Untuk lomba festival seni tari dan musik yang dibuat oleh LAM Kepri yang dilaksanakan di kampung kita," ujar pria yang juga menjabat Ketua LAM Lingga ini.
Ishak melanjutkan, tidak semua acara tertuju di panggung utama di halaman Kantor Bupati Lingga. Sebab, ada beberapa tempat lainnya.
Selain itu, ada beberapa kegiatan lainnya seperti permainan rakyat, pameran dan stan bazar. "Kalau untuk pameran, akan kita lakukan di Museum Linggam Cahaya," katanya.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Esthy Reko Astuti mengatakan, perhelatan Tamadun Melayu selain untuk melestarikan budaya yang ada, juga dapat berdampak terhadap ekonomi masyarakat Kepri khususnya Kabupaten Lingga.
”Poinnya adalah melalui penyelenggaraan event ini kita berharap kekayaan budaya masyarakat Lingga dapat terpelihara dan berkembang baik, sehingga menjadi atraksi dan daya tarik untuk mendatangkan kunjungan wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara khususnya ke Lingga dan Kepri ,” kata Esthy.
Wanita berhijab itu menambahkan, penyelenggaraan PMTMA mempunyai peran penting sebagai upaya melestarikan dan mengembangkan nilai-seni budaya dan kreativitas masyarakat Lingga melalui kegiatan pariwisata.