Warga Alami Kulit Bolong-bolong, Melepuh, Diduga Ini Penyakitnya
Minggu, 06 Juni 2021 – 00:23 WIB
Tak hanya ternak yang sudah mati dan dikubur, petugas juga mengambil sampel darah serta feses ternak sapi hidup.
Sampel-sampel yang telah dikumpulkan kemudian diperiksakan di laboratorium di Surabaya dan hasilnya sebagaimana diumumkan Bupati Maryoto Birowo bahwa penyebab kematian diindikasi karena serangan virus antraks.
Temuan itu telah dilaporkan ke Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur dan Kementerian Pertanian.
Untuk mencegah penyebaran lebih lanjut, Pemkab Tulungagung memberlakukan kebijakan penutupan atau pencegahan bagi peternak yang ingin membawa sapi maupun kambing mereka keluar dari Desa Sidomulyo. (antara/jpnn)