Warga Australia di Bawah 40 Tahun Sekarang Bisa Mendapatkan Vaksin AstraZeneca
Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengumumkan perubahan mendasar pada program vaksinasi COVID-19, dengan membolehkan warga berusia di bawah 40 tahun menerima suntikan AstraZeneca.
Sebelumnya hanya orang berusia 50 tahun ke atas yang direkomendasikan untuk mendapat vaksin AstraZeneca, kemudian diubah lagi menjadi 60 tahun ke atas.
Perubahan-perubahan ini dilakukan setelah adanya kasus penerima vaksin AstraZeneca yang mengalami dampak pembekuan darah pada kelompok usia tertentu.
Aturan vaksinasi saat ini di Australia menyebutkan vaksin buatan Pfizer direkomendasikan untuk berusia di bawah 60 tahun.
Kini mereka yang berusia antara 40 dan 59 tahun sudah boleh membuat janji dengan dokter umum untuk mendapatkan suntikan vaksin Pfizer.
Warga usia 40 tahun bisa kontak dokter
Otoritas kesehatan federal telah berulang kali ditanya apakah orang Australia berusia muda dapat disuntik dengan vaksin AstraZeneca, setelah diberi pengarahan dan bersedia menerima risiko efek sampingnya.
Pemerintah menjawab bahwa Pfizer tetap menjadi vaksin yang direkomendasikan untuk warga Australia berusia di bawah 60 tahun.
Namun pada Senin (28/6/2021) malam, setelah pertemuan darurat Kabinet Nasional, PM Morrison menyebut rekomendasi kesehatan hanya sebagai "preferensi".
Rencana awalnya di Australia mereka yang berusia muda akan diberikan vaksin Pfizer
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Kabar Baik, Vaksin AstraZeneca Merapat Lagi, Kali Ini dari Mana?
Jumat, 28 Januari 2022 – 21:25 WIB -
Bea Cukai Soekarno-Hatta Fasilitasi Impor Vaksin Hibah Pemerintah Irlandia
Rabu, 15 Desember 2021 – 20:32 WIB -
Bea Cukai Berikan Fasilitas Rush Handling Vaksin dan Alkes Hibahan Australia
Kamis, 25 November 2021 – 21:35 WIB
JPNN VIDEO
-
Tak Ada Pengusiran Jemaah saat Gibran Salat, Polisi Jangan Langsung Percaya | Reaction JPNN
-
Soal Dualisme Dekopin, Nurdin Halid: Kami Sah Secara Hukum
-
Ketum Dekopin Priskhianto Bakal Menggelar Munas Rekonsiliasi Dekopin
-
Jirayut Bakal Berkolaborasi dengan JKT 48
-
Bertemu Presiden El-Sisi, Prabowo Minta Pencak Silat menjadi Olahraga Resmi Mesir
- ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
Senin, 23 Desember 2024 – 23:45 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
Sabtu, 21 Desember 2024 – 23:10 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
Kamis, 19 Desember 2024 – 23:58 WIB - ABC Indonesia
Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara
Kamis, 19 Desember 2024 – 23:55 WIB
- Humaniora
Ribuan Honorer K2 & Non-ASN TMS Gagal Daftar PPPK 2024 Tahap 2, Astaga!
Senin, 23 Desember 2024 – 20:26 WIB - Kep. Riau
PPPK 2024 Tahap II, 204 Tenaga Non-ASN Sudah Mendaftar
Senin, 23 Desember 2024 – 18:40 WIB - Daerah
Bus Rombongan SMP Bogor Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, 4 Orang Tewas
Senin, 23 Desember 2024 – 20:24 WIB - Jatim Terkini
Pengemudi yang Sebabkan Tabrakan Beruntun di Kenjeran Mabuk Berat
Senin, 23 Desember 2024 – 21:05 WIB - Seleb
Ini Alasan Denny Sumargo Tak Menayangkan Podcast dengan Ayah Natasha Wilona
Senin, 23 Desember 2024 – 19:57 WIB