Warga Patahkan Jari Pencuri
jpnn.com - SUMENEP - Seringnya aksi pencurian hewan membuat warga Desa Batang-Batang Laok, Kecamatan Batang-Batang di Kabupaten Sumenep, Madura, merasa gerah. Itu terlihat setelah mereka berhasil memergoki Faisol, 30, warga setempat, membawa sapi milik warga lain dini hari kemarin (22/9).
Puluhan warga yang emosional pun langsung menghakimi Faisol. Bahkan, telunjuk pelaku patah karena amukan warga.
Selain jari telunjuknya patah, maling itu menderita luka memar di sekujur tubuh. Kondisi Faisol pun kritis dan harus dibawa ke rumah sakit. Pria yang sehari-hari dikenal sebagai pemain voli tersebut hingga kemarin tergolek lemas di RSUD dr H Moh. Anwar, Sumenep.
Menurut warga, Faisol tepergok sedang membawa sapi milik Hosmah, penduduk setempat. Hosmah adalah korban pencurian sapi beberapa jam sebelum Faisol didapati membawa sapi yang dimaksud. Warga yang mengetahui kabar pencurian itu langsung bersiaga. Mereka menunggu si pencuri melintas dengan membawa sapi tersebut.
Kabag Ops Polres Sumenep Kompol Edy Purwanto mengalami kesulitan dalam mengevakuasi Faisol. "Di lokasi, kami (polisi, Red) berusaha meredam amarah warga. Sangat alot karena warga sangat marah," tuturnya kepada Radar Madura.
Namun, pihaknya terus berusaha keras meredam kemarahan warga. Hasilnya, Faisol bisa dibawa setelah dua jam menjadi bulan-bulanan massa. (fei/JPPN)