Warga Serang Pengajian Ar-Rahman
Minggu, 17 Maret 2013 – 07:28 WIB
Bahkan, ditambahkan Anjas, Majelis Ulama Indonesi (MUI) Kecamatan juga sudah menyatakan kalau pengajian itu sesat. "MUI sendiri bilang, kalau pengajian itu sesat, makanya kami protes," sebutnya.
Warga lainnya, Sugiono (50) yang juga ditemui di lokasi mengatakan, sebelumnya warga sudah pernah membubarkan pengajian itu. Sejak penghentian itu, aktivitas di pengajian sempat dihentikan beberapa waktu sehingga membuat suasana di lingkungan mereka kondusif.
Namun belakangan, aktivitas di pengajian itu kembali berlangsung hingga menyulut emosi warga. Akhirnya, malam tadi warga kembali mencoba membubarkan pengajian itu. "Sewaktu mau dibubarkan, jamaahnya melawan hingga terjadi bentrokan," sebut Sugiono.