Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Waspada Longsor Susulan di Ruas Jalan Tol Cipularang

Jumat, 14 Februari 2020 – 09:39 WIB
Waspada Longsor Susulan di Ruas Jalan Tol Cipularang - JPNN.COM
Warga melihat material longsor di Kampung Hegarmanah RT 2, RW 4, Desa Sukatani, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Rabu (12/2). Foto: ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi

Bupati Bandung Barat Aa Umbara meminta agar pengelola jalan tol yakni PT Jasa Marga agar dapat turut menangani hal tersebut. Pasalnya apabila terjadi longsor yang lebih besar, menurutnya akses jalan tol juga akan terputus.

"Ketika turun hujan, ini akan berbahaya. Mereka (Jasa Marga) juga butuh, kalau dibiarkan, jalan tol bisa putus. Sekarang misalkan hujan lagi, akan berbahaya, mudah-mudahan tidak," kata Aa.

Humas PT Jasa Marga Tol Purbaleunyi Nandang Elan mengatakan, pihaknya telah melakukan penyedotan genangan air untuk mengatasi longsor tersebut.

"Kami lakukan penyedotan serta membuat saluran air untuk mengganti saluran yang tersumbat. Sehingga air bisa mengalir ke saluran itu," kata Nandang.

Ia pun mengakui bahwa jika tidak ditangani secara cepat, maka peristiwa yang lebih besar berpotensi terjadi. Sementara ini, kata dia, jalan Tol di kawasan tersebut masih aman untuk dilalui.

"Jalur A dari arah Jakarta menuju Bandung berfungsi dua lajur. Sedangkan jalur B, dari arah Bandung menuju Jakarta dipersempit menjadi satu lajur," kata Nandang.

Sebelumnya, peristiwa longsor terjadi di Kampung Hegarmanah RT 2/RW 4, Desa Sukatani, Kecamatan Ngamprah pada Selasa (12/2) sekira pukul 21.00 WIB. Akibatnya. 10 rumah rusak hingga rata dengan tanah dan sekitar 80 jiwa mengungsi ke wilayah yang aman. (antara/jpnn)

PVMBG meminta longsor yang terjadi di Kampung Hergarmanah, Desa Sukatani, Bandung Barat perlu segera ditangani.

Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News