Waspada, Peredaran Uang Palsu Meningkat
Kamis, 11 Juli 2013 – 09:26 WIB
MEMASUKI Bulan Ramadan hingga Lebaran Idul Fitri mendatang perputaran uang biasanya cukup tinggi. Karenanya Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Tegal mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap peredaran uang palsu. Kantor Perwakilan BI Tegal, Rabu (10/7) merilis, jumlah uang palsu yang tercatat di BI Tegal sampai dengan pekan pertama bulan Juni tahun ini mencapai Rp 111,60 juta. Dari nominal sebesar itu diketahui dalam bentuk fisiknya sebanyak 1.382 lembar.
Menurut Deputi Kepala Perwakilan BI Tegal Roji Hardija, dari total jumlah uang palsu yang tercatat di BI Tegal, nominam pecahan yang terbanyak dipalsukan adalah Rp 100.000. Diikuti nominal pecahan dibawahnya yakni Rp 50.000.
"Pecahan Rp 100.000 yang dipalsukan jumlahnya mencapai 919 lembar. Sedangkan nominal pecahan Rp 50.000, jumlah fisiknya sebanyak 374 lembar," katanya.
MEMASUKI Bulan Ramadan hingga Lebaran Idul Fitri mendatang perputaran uang biasanya cukup tinggi. Karenanya Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI)
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Properti
Sebegini Total Hadiah yang Disiapkan BTN untuk Lomba Desain Rumah, Wow!
Rabu, 08 Januari 2025 – 17:13 WIB - Bisnis
Bersama Satukan Langkah 2025, IDSurvey Gelar Town Hall dengan Seluruh Entitas
Rabu, 08 Januari 2025 – 16:44 WIB - Bisnis
Wow, Indonesia Bisa Cuan Rp 84,2 Triliun Gegara Tak Impor
Rabu, 08 Januari 2025 – 13:01 WIB - Produk
Produk Setting Spray PRAMY Kini Hadir di Indonesia
Rabu, 08 Januari 2025 – 13:01 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
1,7 Juta Honorer Database BKN Dipastikan Dapat NIP PPPK & Paruh Waktu, Masih Berlaku?
Rabu, 08 Januari 2025 – 15:49 WIB - Pendidikan
Banyak R3 Tidak Lulus Seleksi PPPK Guru Tahap 1, Bagaimana Honorer Database Bisa Tuntas
Rabu, 08 Januari 2025 – 13:39 WIB - Liga Indonesia
Jadi Penyelamat Persib saat Jumpa Bali United, Gustavo Franca Pilih Membumi
Rabu, 08 Januari 2025 – 15:25 WIB - Jatim Terkini
Pajero Tabrak Ruko di Jalan Klampis Surabaya, Pemilik Usaha Rugi Rp3 Miliar
Rabu, 08 Januari 2025 – 12:37 WIB - Humaniora
Kepala BKN Berharap Masalah Fatal Ini Jangan Terulang di PPPK 2024 Tahap 2
Rabu, 08 Januari 2025 – 16:59 WIB